Bidikan Jitu Dimulai dari Sini: Tips Memilih Busur Panahan Terbaik untuk Pemula

Bagaimanakah cara Anda memulai petualangan panahan yang optimal? Memilih busur yang tepat merupakan langkah awal yang krusial. Busur yang sesuai dengan tinggi badan, kekuatan tarik, dan preferensi gaya memanah individu akan mempermudah proses pembelajaran, meningkatkan kenyamanan dan keamanan, serta mengoptimalkan performa.

Dalam artikel ini, Anda akan menemukan panduan lengkap untuk memilih busur panahan yang tepat untuk pemula. Anda akan mempelajari tentang jenis-jenis busur yang umum digunakan, faktor-faktor yang perlu dipertimbangkan saat memilih busur, dan tips praktis untuk menemukan busur yang ideal untuk Anda.

Standard Bow

Di pasar internasional lebih dikenal dengan takedown recurve bow, adalah jenis busur recurve yang dapat dibongkar menjadi beberapa bagian untuk penyimpanan atau transportasi yang mudah. Ini membuatnya ideal untuk pemanah yang ingin membawa busur mereka saat bepergian atau yang memiliki ruang penyimpanan terbatas.

[Gambar 1 : standard bow atau takedown recurve bow]

Standard Bow umumnya terdiri dari tiga bagian utama: riser, limb, dan tali busur. Riser adalah bagian tengah busur yang menampung pegangan dan tempat pengintai. Limb adalah bagian melengkung dari busur yang menempel pada riser. Tali busur adalah tali yang menghubungkan kedua limb.

Bahan yang paling umum digunakan untuk riser adalah kayu, sedangkan bahan yang paling umum digunakan untuk limb adalah kayu laminasi (berlapis) fiberglass, sehingga kuat namun tetap lentur digunakan.

Untuk memasang Standard Bow, cukup sambungkan kedua limb ke riser dan kencangkan dengan sekrup atau baut. Proses ini biasanya hanya membutuhkan beberapa menit.

Standard Bow tersedia dalam berbagai ukuran dan berat tarikan. Ukuran busur diukur berdasarkan panjang keseluruhan riser dan kedua limbnya. Berat busur diukur berdasarkan draw weight (berat tarikan) ketika busur (riser dan kedua limb) terpasang string.

Saat memilih Standard Bow, penting untuk mempertimbangkan tinggi badan, panjang tarikan, dan kekuatan fisik Anda. Pemula umumnya disarankan busur yang lebih ringan draw weight-nya. Anak-anak akan diarahkan untuk menggunakan busur yang lebih pendek. Pemanah dewasa atau yang lebih berpengalaman mungkin lebih disarankan busur yang lebih panjang dan lebih berat.

Standard Bow umumnya digunakan untuk target archery divisi nasional dari jarak 10 meter hingga 50 meter. Ada juga sebagian pemula yang menggunakannya dalam perlombaan divisi barebow.

Recurve Bow

Meski juga bersifat takedown dan berbentuk recurve seperti standard bow, penyebutan Recurve Bow biasanya merujuk kepada modern recurve bow, yaitu busur recurve yang terbuat dari bahan modern seperti aluminium dan serat karbon. Busur ini umumnya lebih kuat, lebih akurat, dan lebih tahan lama daripada busur recurve tradisional yang terbuat dari kayu.

[Gambar 2 : Recurve bow]

Riser busur recurve modern biasanya terbuat dari aluminium atau serat karbon. Limbs busur recurve modern biasanya terbuat dari serat karbon. Sedang tali busur recurve modern biasanya terbuat dari bahan sintetis seperti FastFlight, BCY, atau Spectra.

Berdasar sistem pemasangan limb pada risernya, busur recurve modern ada 2 macam. Busur ILF (International Limb Fitting) Recurve dan Olympic Recurve.

Busur dengan sistem ILF memungkinkan kombinasi riser dan limbs dari berbagai merek. Sedang Olympic Recurve menggunakan sistem khusus dari masing-masing produsen, tidak kompatibel dengan merek lain.

Busur ILF relatif lebih murah dibanding busur Olympic. Akan tetapi busur Olympic memberi performa tertinggi dan presisi maksimum. Karenanya busur ILF cocok untuk latihan target, berburu, rekreasi, dan kompetisi tingkat awal. Sedang busur Olympic sangat sesuai untuk kompetisi tingkat lanjut hingga olimpiade pada jarak 70 meter.

Compound Bow

Compound bow adalah jenis busur panah modern yang menggunakan sistem katrol dan kabel untuk membantu menarik dan melepaskan anak panah. Sistem ini memungkinkan compound bow untuk memiliki draw weight (berat tarikan) yang lebih ringan dibandingkan dengan jenis busur lainnya, namun tetap menghasilkan kecepatan panah yang tinggi.

[Gambar 3 : Compound bow]

Teknologi canggih pada compound bow memungkinkan Anda membidik dengan teliti. Dilengkapi dengan sight (bidik) yang dapat disetel sesuai jarak dan scope pembesar, target terlihat jernih dan detail. Dengan sedikit latihan, Anda dapat secara konsisten mencapai titik tengah sasaran, baik untuk rekreasi, kompetisi, maupun berburu.

Tipe compound bow tergantung tujuan penggunaannya. Compound untuk target archery memiliki riser lebih tinggi dengan draw weight lebih ringan, serta dilengkapi dengan stabilizer panjang dan sight super presisi. Compound untuk hunting (berburu) lebih ringkas, dan pendek dengan draw weight yang lebih besar. Biasanya dilengkapi dengan stabilizer lebih pendek.

Untuk sekedar rekreasi dan bersenang-senang, compound bow dapat juga menjadi andalan yang memberikan kepuasan mendalam ketika anak panah melesat tepat sasaran.

Ada banyak ragam compound bow sesuai dengan tujuan dan budget. Untuk target archery divisi compound bow biasanya diperlombakan di jarak 50 meter. Field archery dan 3D archery bisa menjadi alternatif bagi Anda yang menginginkan pengalaman lebih seru.

Barebow

[Gambar 4 : Barebow]

Istilah barebow sebenarnya lebih merujuk kepada divisi permainan panahan menggunakan busur tanpa alat bantu bidik. Pemanah dituntut menggunakan intuisi dan instingnya untuk membidik dan menembakkan panah.

Busur ini membawa Anda kembali ke akar olahraga memanah, di mana yang Anda perlukan hanyalah busur dan sejumlah anak panah. Tantangan membidik tepat dengan busur ini sangatlah memuaskan. 

Busur yang biasa digunakan dalam kompetisi adalah jenis standard bow atau recurve bow. Jarak yang banyak dipertandingkan untuk target archery divisi barebow adalah 50 meter. Meski demikian untuk field archery dan tujuan rekreasi dapat diatur dengan jarak dan kondisi yang lebih bervariasi untuk memberi Anda pengalaman yang lebih seru dan berkesan.

Popularitas divisi barebow dalam panahan kompetitif terus meningkat, menarik para pemanah dengan tantangan dan kesederhanaan yang ditawarkannya.

Tips Memilih Busur

  • Pemula yang benar-benar baru dalam olahraga panahan sangat direkomendasikan menggunakan standard bow tanpa tambahan aksesoris pada busur (barebow) untuk kemudahan belajar teknik-teknik dasar dalam panahan, juga budget yang dibutuhkan lebih ringan. 
  • Pemula disarankan memilih busur dengan draw weight (berat tarikan) yang paling nyaman untuk dirinya untuk menghindari kelelahan. Sehingga Anda dapat lebih fokus melatih teknik-teknik dasar memanah. Draw weight yang terlalu berat juga dapat menyebabkan cidera. 
  • Seiring dengan berkembangnya kemampuan teknik dan kekuatan fisik, Anda dapat berinvestasi pada busur dan aksesoris yang lebih baik dan membutuhkan budget yang lebih tinggi. 
  • Saat kekuatan dan teknik memanah meningkat, Anda dapat mulai merencanakan tujuan dalam olahraga panahan. Pemanah usia pelajar biasanya akan berfokus pada standar bow untuk berkompetisi di divisi nasional. Pemanah tingkat lanjut dapat memilih jalur divisi recurve, compound, atau barebow. 
  • Mintalah saran pada profesional untuk membantu Anda memilih busur yang tepat sesuai dengan kondisi Anda terkait kekuatan fisik, kemampuan teknik, tujuan Anda memanah, dan budget. Kunjungi Toko BOSS Archery untuk mendapatkan saran terbaik dari instruktur kami.

Kesimpulan

  • Memilih busur yang tepat tidak hanya tentang memilih jenis busur, tetapi juga tentang menemukan busur yang sesuai dengan kondisi fisik, kemampuan teknik, tujuan memanah, dan budget Anda. Dengan mempertimbangkan semua faktor dan tips di atas, Anda dapat menemukan busur ideal yang akan mengantarkan Anda menuju petualangan panahan yang menyenangkan dan penuh prestasi.
  • Standard Bow: Ideal untuk pemula yang ingin mempelajari teknik dasar dengan mudah dan hemat biaya.
  • Recurve Bow: Menawarkan presisi dan kekuatan yang lebih tinggi dibandingkan standard bow, cocok untuk pemanah yang ingin berkembang ke tingkat lanjut.
  • Compound Bow: Memberikan kemudahan menarik tali busur dan menghasilkan kecepatan anak panah yang tinggi, ideal untuk target archery, 3D archery, dan hunting (berburu).
  • Barebow: Membutuhkan intuisi dan insting yang tajam untuk membidik tanpa alat bantu, cocok untuk pemanah yang ingin menantang diri dan merasakan sensasi “panahan tradisional”.

Artikel BOSS Archery